Korelasi Antara Ilmu Budaya dan Teknologi
Sebagaimana yang kita ketahui, dunia
TI pada zaman ini sudah mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang sangat
cepat dalam masyarakat. Dan juga ilmu budaya juga sudah melekat sangat lama
pada masyarakat itu sendiri. Jadi, alangkah baiknya kita dapat mengetahui
keterkaitan antara keduanya itu, sehingga dapat mengambil hal positifnya dan
mengantisipasi hal-hal negatif yang mungkin akan terjadi.
Secara sederhana Ilmu Budaya
Dasar adalah pengetahuan yang diharapkan dapat memberikan pengetahuan dasar dan
pengertian umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji
masalah-masalah manusia dan kebudayaan. Sistem informasi adalah aplikasi
komputer untuk mendukung operasi dari suatu organisasi: operasi, instalasi, dan
perawatan komputer, perangkat lunak, dan data.
Keterkaitan ilmu budaya dasar
dengan sistem informasi sangat penting dalam kehidupan sehari-hari. Karena
melalui internet maka orang bisa mengetahui ilmu pengetahuan yang kita tidak
ketahui menjadi tahu. Kemudian manfaat yang lainnya internet bagi IPTEK, yaitu
mempelajari teknologi-teknologi yang berkembang saat ini. Dan juga bisa
membantu dalam menyelesaikan tugas-tugas sekolah yang tugasnya membuat
laporan-laporan lainnya manfaat yang lainnya yaitu kemajuan teknologi
komunikasi yang cepat dapat mempermudah komunikasi antara suatu tempat dan
tempat yang lain. Semakin maraknya penggunaan Teknologi Informasi akan semakin
membuka lapangan pekerjaan. Bisnis yang berbasis Teknologi Informasi atau yang
biasa disebut e-commerce dapat mempermudah transaksi-transaksi bisnis suatu
perusahaan atau perorangan.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa
penggunaan teknologi informasi banyak memberikan manfaat buat kita, khusususnya
mahasiswa. Teknologi Informasi dapat membantu dalam pekerjaan / usaha yang
diinginkan. Karena dewasa ini, kemampuan dalam penggunaan teknologi informasi
sudah menjadi hal yang sangat vital sekali, apalagi sekarang ini
perusahaan-perusahaan sangat membutuhkan sekali orang yang berkompeten di
bidang teknologi informasi.
Teknologi merupakan salah satu komponen kebudayaan.
Teknologi menyangkut cara-cara atau teknik memproduksi, memakai, serta
memelihara segala peralatan dan perlengkapan. Teknologi muncul dalam cara-cara
manusia mengorganisasikan masyarakat, dalam cara-cara mengekspresikan rasa
keindahan, atau dalam memproduksi hasil-hasil kesenian.
Masyarakat kecil yang berpindah-pindah atau masyarakat
pedesaan yang hidup dari pertanian paling sedikit mengenal delapan macam teknologi
tradisional (disebut juga sistem peralatan dan unsur kebudayaan fisik), yaitu:
·
Alat-alat
produktif
a)
Bidang pertanian
Pada jaman dahulu manusia mengolah sawah atau ladang menggunakan tenaga
hewan, seperti sapi atau kerbau. Ketika memasuki masa perundagian, manusia
mulai menggunakan cangkul untuk bercocok tanam. Setelah memasuki masa modern
manusia mulai membuat mesin yang memudahkan proses produksi sehingga hasil yang
hasil pertanian lebih maksimal.
b)
Bidang industri
Sebelum revolusi industri, manusia menggerakkan kegiatan industrinya dengan
menggunakan tenaga manusia. Namun seiring berkembangnya ilmu pengetahuan,
manusia mulai mengembangkan alat-alat atau mesin yang dapat memudahkan kegiatan
mereka. Sehingga pemanfaatan tenaga manusia menjadi berkurang dan dialihkan pada
pemanfaatan tenaga mesin.
- Senjata
Senjata
adalah semua jenis benda yang digunakan untuk berkelahi atau berperang,
berburu, membela diri atau melukai/membunuh. Perkembangan senjata dimulai dari
masa prasejarah, pada jaman itu manusia menggunakan batu dan tulang untuk
berburu. Setelah itu manusia mulai mengenal teknologi logam dan
mulaimengembangkannya menjadi senjata, berupa pedang, tombak, dll.
- Wadah
Secara umum wadah adalah tempat untuk menaruh,
menyimpan sesuatu. Bahannya bisa terbuat dari apapun. Wadah paling banyak
digunakan untuk peralatan dapur. Dulu wadah dibuat dari tanah liat (gerabah)
dan kayu. Setelah ditemukan logam, manusia mulai beralih menggunakan logam
sebagai wadah karena lebih kuat dan cepat panas bila digunakan untuk memasak.
- Alat-alat menyalakan api
Pada masa prasejarah, manusia menggunakan batu dan
kayu sebagai pemantik api. Dengan cara menggesekkan kedua batu atau kayu
tersebut di dedaunan kering sehingga menghasilkan percik api sehingga
terciptalah api. Setelah itu manusia menggunakan minyak dari hewan sebagai
bahan bakar. Pada awal peradaban manusia mulai melakukan penggalian barang
tambang dan menemukan serbuk belerang. Dari serbuk belerang itu terciptalah
korek api. pada perkembangannya, pematik dapat dibuat dari berbagai macam
bahan, seperti minyak, gas alam, bahkan listrik.
- Makanan
Pada masa prasejarah manusia hanya mengumpulkan bahan
makanan tanpa diolah terlebih dahulu. Setelah ditemukan api, manusia mulai
mengolah makanan tersebut dengan menggunakan rempah-rempah untuk menambah rasa.
Pada masa sekarang manusia mulai mengolah berbagai macam bahan makanan dengan
teknologi yang sudah modern. Dan mengembangkan berbagai macam olahan makanan
dalam bentukjunk foodataupunfast food.
- Pakaian
Awal perkembangannya, manusia memanfaatkan dedaunan
dan kulit pohon untuk menutupi tubuhnya. Setelah memasuki masa berburu, manusia
mulai memanfaatkan kulit hasil buruannya untuk dijadikan pakaian. Dengan
ditemukannya mesin pemintal, manusia dapat mengeloh kapas menjadi benang.
Kemudian benang diolah atau ditenun menjadi pakaian. Seiring berkembangnya
jaman, manusia mulai mengolah, wol, sutera, polyester (limbah plastik),dll
manjadi pakaian yang nyaman seperti yangkita pakai sehari-hari.
- Tempat berlindung dan perumahan
Tempat berlindung yang digunakan manusia mulai dari
masa prasejarah yang hanya di dalam gua, di atas pohon, atau membuat pondokan
sederhana dari kayu dan daun. Setelah ditemukansemen sebagai perekat, pasir,
tanah liat, dan pewarna manusia mulai membangun rumah yang lebih kuat, kokoh,
bahkan indah. Di masa sekarang, manusia membangun gedung-gedung pencakar langit
dan rumah-rumah dengan desain yang indah yang dipadukan dengan teknologi
canggih untuk menambah kenyamanannya. Dulu saat manusia masih hidup berpindah-pindah,
manusia membuka hutan untuk mencari sumber makanan dan akhirnya membangun
pemukiman di sana. Ketika sumber makanan telah habis, mereka pergi ke tempat
lain untuk membuka hutan dan membangun kehidupan baru di sana. Setelah manusia
menemukan tempat yang dianggap cocok untuk membangun peradaban tetap, mereka
mulai menciptakan pemukiman yang teratur dengan sebuah sistem pemerintahan
- Alat-alat transportasi
Alat transportasi memegang peranan penting dalam
kehidupan manusia. Transportasi digunakan sebagai sarana penghubung anatara
satu tempat dengan tempat lainnya. Manusia membutuhkan alat transportasi untuk
mempermudah kegiatannya, karena semakin besar masyarakat semakin luas pula
wilayahnya dan semakin jauh jarak untuk berinteraksi.
Dengan semakin majunya perkembangan teknologi, maka hal tersebut akan berdampak pada perubahan kebudayaan. Dampak tersebut diantaranya adalah:
Dengan semakin majunya perkembangan teknologi, maka hal tersebut akan berdampak pada perubahan kebudayaan. Dampak tersebut diantaranya adalah:
Ø Perubahan
Sosial Budaya
Perubahan
sosial budaya adalah sebuah gejala berubahnya struktur sosial dan pola budaya
dalam suatu masyarakat. Perubahan sosial budaya merupakan gejala umum yang
terjadi sepanjang masa dalam setiap masyarakat. Perubahan itu terjadi sesuai
dengan hakikat dan sifat dasar manusia yang selalu ingin mengadakan perubahan.
Seiring dengan kemajuan teknologi, sebuah budaya dapat terpengaruh dan pada
akhirnya terjadi perubahan budaya.
Ø Penetrasi
Kebudayaan
Yang
dimaksud dengan penetrasi kebudayaan adalah masuknya pengaruh suatu kebudayaan
ke kebudayaan lainnya. Dengan semakin pesatnya perkembangan teknologi dapat membuat
masuknya kebudayaan lain.
Pengaruh
paling besar terhadap kebudayaan
Indonesia memiliki
kebudayaan yang tak terhitung jumlahnya. Definisi kebudayaan dan teknologi
sendiri sangat luas tergantung orang menilai dari sudut mana. Disini saya mendefinisikan
kebudayaan adalah gaya hidup ataupun cara hidup yang dimiliki sekelompok orang
atau masyarakat yang diwariskan dan ditindaklanjuti dari generasi ke generasi.
Sedangkan teknologi merupakan ilmu pengetahuan terapan untuk menciptakan suatu
hal yang baru sehingga dapat menyediakan barang-barang yang diperlukan bagi
kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia. Keduanya memang tidak bisa
dipisahkan, adanya kebudayaan yang dimiliki sekelompok orang dapat menciptakan
teknologi baru, begitu juga sebaliknya adanya teknologi baru dapat
menciptakan kebudayaan yang baru pada masyarakat serta teknologi sebagai
pertanda kemajuan kebudayaan. Semakin berkembangnya teknologi dimana informasi
apa saja bisa masuk dalam kehidupan masyarakat kita yang ikut serta mempengaruhi
tergesernya nilai-nilai budaya Indonesia ini. Banyak masyarakat Indonesia lihat
terutama para generasi muda kebanyakan lebih suka terhadap budaya asing
ketimbang kebudayaan Indonesia sendiri. Hal ini menuntut kita untuk lebih
waspada dalam menerima budaya luar/asing. Jati diri Bangsa ini perlu
ditonjolkan dengan mencintai kebudayaan Indonesia Dengan tertanamnya jati diri
Bangsa pada setiap individu diharapkan mampu menjadi filter bagi kebudayaan
asing yang bisa masuk kapan saja dan dimana saja. Strategi kebudayaan kedepan
sebenarnya yang diperlukan bukan hanya menjadi tukang-tukang teknologi, tetapi
masyarakat mesti mampu menjadi penemu, dengan kata lain mendidik masyarakat
untuk berpikir, berkata dan bertindak yang benar. Dengan demikian masyarakat
Indonesia mampu mengkolaborasikan antara produk budaya dengan teknologi.
Pada prinsipnya setiap perkembangan dan kemajuan dalam segi apapun baik adanya,
setiap manusia menginginkan perubahan pun demikian dalam konteks kehidupan bermasyarakat.
Perkembangan teknologi seperti yang sudah tersaji diatas tentu membawa
perubahan yang begitu baik dan pesat dalam kehidupan manusia. Perkembangan itu
baik adanya jika sesuai dengan apa yang diharapkan. Bagaimana jika perkembangan
teknologi membawa pengaruh negatif dalam hidup manusia ? apakah pengaruh
negatif dari teknologi mempengaruhi pergeseran nilai – nilai budaya dalam
kehidupan manusia ? Kedua pertanyaan ini menjadi wajar apabila kita perhatikan
dengan seksama dampak dari kemajuan saat ini.
Tidak dipungkiri bahwa perkembangan teknologi saat ini juga membawa pengaruh
yang kurang baik atau negatif dalam kehidupan manusia. Kehadiran tekologi yang
sedemikian canggih membuat masyarakat umum mempunyai begitu banyak pilihan
untuk memilih apa yang dikehendakinya.
Pertanyaannya apakah pengaruh negatif teknologi mempengaruhi bergesernya nilai
– nilai budaya dalam masyarakat, jawabannya iya. Teknologi diciptakan oleh
manusia untuk dapat memenuhi kebutuan manusia itu sendiri, akan tetapi pada
perkembangan selanjutnya justru teknologi tersebut disalah gunakan. Misalnya
lewat teknologi internet atau dunia maya orang akan semakin mudah mengakses
situs – situs porno yang justru itu datang dari kaum muda, hal ini tentu
membuat pergeseran norma asusila dalam hidup kaum muda tersebut. Ini menjadi
satu contoh dari sekian banyak contoh yang ada dalam kehidupan sehari hari
masyarakat.
·
Kesimpulan
Saya dapat menyimpulkan bahwa ilmu budaya sangat erat kaitannya dengan
teknologi. Salah satu yang harus diperhatikan adalah bagaimana cara kita
menyikapi perubahan budaya tersebut dengan teknologi yang terus berkembang.
Kebudayaan akan terus mengalami perubahan selama manusia hidup dimuka bumi ini
karena kebudayaan bersifat dinamis, dan yang paling penting kita harus bisa
memilah kebudayaan yang masuk ke negara kita yaitu kebudayaan asing.
·
Saran
Bijaklah
dalam memakai suatu teknologi, karena jika tidak kita akan mendapat dampak
buruknya. Bisa jadi nilai kebudayaan yang sudah kita miliki bisa hilang.
Gunakanlah teknologi secara cerdas, mulai saat ini mulailah memperluas budaya
nusantara dan berpikir global berakar pada budaya lokal.
·
Sumber
Komentar
Posting Komentar